Sekian lama ku tak tahu akan kabarmu
Jadikan ku nian merindu..
Menanti, menunggu
Kabar aksi terbang indahmu, jua Kicauan merdumu
Lalu dan berlalu...
Ternyata tadi malam kau benar-ber berkicau merdu
Terbang anggun dengan sayap suci
Mengipas, menyegarkan nurani negeri
Hebat nian si garuda muda itu
Ksatria nan tangguh, sang pecinta ginseng
si Pangeran suju pun terlelap, akan memukaunya pesolekmu
Terluluh tumbangkan,
Tunduk di bawah kepakan, sayap indahmu
Kau menerkam dengan terkam santunmu
Beringas, gurat wajahmu
Indah mengipas sayap-sayapmu
Pesolekmu nian terpancar Memukau,
Dikala kau berjibaku di atas padang sayembara
Berjuta rakyat negeri, mendukung menonton
Dengan hati berdetak-detak, berdering nyaring laksana genta
Mulut pun tiada henti melantunkan doa, kepada Yang Maha dimohon
Akhirnya pun pengeran Suju
hanya terbungkam lesu
atas torehan indra
Sujud Syukur garuda kepada Tuhannya.
Surabaya, (08:09). 13 Okt 2013.
No comments:
Post a Comment