Hidup dicuekin itu gak enak. Apalagi kalau cara-cara yang dipakai untuk mencuekin orang lain itu adalah dengan mendiamkan orang yang mau dicuekin, sehingga orang yang dicuekin itu, sampai merasa telah diperlakukan tidak adil.
Buat aku pribadi, itu adalah cara paling kasar yang bisa dilakukan seseorang, yang dilakukan karena adanya rasa tidak senang, rasa tidak suka dan mulai bertumbuhnya didalam hati sikap bermusuhan terhadap orang lain.
Apakah untuk mengungkapkan rasa tidak senang atau tidak suka, harus dengan mendiamkan orang lain, tanpa mau menegur atau menjawab teguran?
Apa jadinya ya, kalau kondisi yang sama terjadi pada dirinya / diri mereka?
Gak harus perilaku seperti itu kita kembangkan. Kalau aku yang jadi korban dicuekin seseorang, aku gak akan membalaskan rasa tidak senang atau tidak suka yang ditunjukkan orang-orang itu dengan cara yang sama atau dengan cara apapun.
Bahasa sederhananya : Aku gak mau hukum tabur tuai berlaku kalau saja aku mendapatkan perlakuan yang sama.
Kalau memang ada salah, kalau memang ada rasa tidak senang, kalau ada yang mengganjal di hati, atau ada perbedaan pendapat, yaaa... dibicarakan dong, bukannya ngajak banyak orang yang lainnya untuk ikut-ikutan nyuekin.
Itu gak bagus, apalagi berkoloni untuk menyakiti hati dan perasaan orang lain. Itu adalah suatu tindak kejahatan yang tergolong sadisss...
Teman-temanku yang baik hati,
Jangan pernah menyakiti hati dan perasaan orang lain dengan cara nyuekin, apapun bentuknya dan bagaimanapun caranya, sebab dicuekin itu gak enak... dicuekin itu, menyakitkan... dicuekin itu, gak beradab...
Stop segala bentuk kekerasan...!!!
.Sarlen Julfree Manurung
No comments:
Post a Comment